SOSIALISASI TOKOH ORMAS,K.A.N.N.I DAN ULAMA SE JABODETABEK BERSAMA POLDA METRO JAYA
JAKARTA,POSBEN – Dalam rangka Pertemuan dan Sosialisasi
Program Pencegahan Faham Radikal dan Terorisme Polda Metro Jaya bersama tokoh
Ormas dan Ulama se Jabodetabek tepat
pada tanggal 25 maret 2016 bulan kemarin ,DirBinmas PMJ Budi Wijarnako
menjelaskan tentang pentingnnya sosialisasi
penolakan Faham Radikal yang semakin marak di NKRI,oleh karenanya guna
menjaga Kamtibnmas dan guna terciptanya stabilitas keamanan Nasional beliau
mengatakan dalam kesempatan ini bahwa terciptanya kamtibmas di wilayah
Jabodetabek tak lepas dari peran tokoh Ormas,Lsm,Kyai,Habib dan Ulama .Beliau
juga mengharapkanagar para tokoh,ormas,lsm, kyai,habib,ulama dan lainnyadapat
segera melakukan deteksi dini ketika ada gejolak atau indikasi yang akan timbul
ditingkat yang paling rendah sekalipun seperti pengawasan warga,
masyarakat,ditingkat Rt agar melaporkan
pada
Binmas atau Babinsa setempat guna terciptanya kamtibmas diwilayah
masing-masing.
Dalam kesempatan
ini Ketua GARIS DKI Jakarta Ust.Adang sangat mengapresiasi pertemuan yang
difasilitasi oleh Polda Metro Jaya,bahkan Ust. Adang menyarankan agar
pertemuan-pertemuan ini dapat lebih diintensifkan dan dimaksimalisasi sampai
ditingkat yang paling bawah. Uts.Adang mengatakan pula bahwa dalam
menyelesaikan konflik harus dengan cara –cara soft Approach atau dengan cara
pendekatan secara Agama dan dengan cara persuasive juga memberikan pemberdayaan
secara ekonomi. Pemahaman Islam secara utuh kunci dari pencegahan tumbuhnya
faham Radikal dan kedepan nanti agar jangan ada lagi kriminalisasi untuk umat
Islam, saat menutup pembicaraan dan masukan yang disampaikannya dalam pertemuan tersebut. (Red)